Tuesday, October 12, 2010

~(@ Senja Menjelang di hari-hari Khalifah Ustman ibnu Affan... @)~

Kisah shahih yang menggambarkan suri tauladan Khalifah Ar-Rasyid, Al-Mubassyar bil Jannah,

kecintaan Rasulullah, tentang kesetiaan, kesabaran, keteguhan, terhadap Islam dan kaum mukminin.
Sungguh, bukan tanpa alasan, jika
- terhadapnya Allah jaminkan surga, melalui berita dari Rasulnya yang mulia
- terhadapnya Rasulullah mengawinkan dua putrinya Ruqaiyyah dan Ummi Kultsum
- terhadapnya Rasulullah dan para sahabat bersumpah membela darah Utsman pada bai'atur ridwan
- terhadapnya Malaikat Jibril merasa malu

Wahai shahabat,
tiadalah Muhammad Rasulullah mensifati Ustman bin Affan, kecuali dengan sifat yang baik. Bahkan

Rasullullah malu kepadanya.

Apakah pantas, jika Rasulullah mencintainya, mengkhabarkan bahwa dia adalah Ahli surga,

mendoakannya, dan berjanji membela darahnya, lalu kita, yang mengaku ummat Rasulullah, malah justru membencinya, mencelanya, dan mempercayai celaan orang-orang durjana kepadanya? Subhanallah.

Naudzubillahi min dzalik

Mungkin di antara kalian ada yang mendengar khabar bahwa:
- Utsman Ibnu Affan nepotisme, mengangkat saudara2nya sebagai pejabat di pemerintahannya
- Utsman Ibnu Affan lari dari perang uhud
- Utsman Ibnu Affan tidak mengikuti perang badar
- dan seterusnya

maka inilah jawabannya, yang membongkar kedustaan fitnah, atas shahabat besar, menantu Rasulullah, Khalifah Ar-Rasyid Utsman Ibnu Affan radiyallaahu 'anhu.

Download:
http://www.4shared.com/file/cmtczfqq/Senja_Menjelang_Khalifah_Kecin.html

No comments:

Post a Comment